Sabtu, 11 Juli 2009

Neraca

Neraca melaporkan jumlah aktiva, kewajiban, dan ekuitas pemilik dalam satu titik waktu tertentu. Ada berbagai bentuk neraca. Salah satunya adalah bentuk akun (account form) yang menggambarkan format dasar dari persamaan akuntasi, di mana aktiva ditempatkan di sebelah kiri sedangkan kewajiban dan ekuitas pemilik di sebelah kanan. Bentuk lain neraca adalah bentuk laporan (report form), yang menempatkan kewajiban dan ekuitas pemilik dibawah aktiva.

Akun atau pos dari aktiva dalam neraca biasanya disusun berdasarkan urutan cepat lambatnya aktiva tersebut dikonversikan menjadi kas atau digunakan dalam operasi. Kas berada di urutan pertama, diikuti oleh piutang, perlengkapan, asuransi dibayar di muka, dan aktiva lainnya. Kemudian, disajikan aktiva yang sifatnya tetap, seperti tanah, bangunan, dan peralatan.

Pada akun atau pos kewajiban, utang usaha merupakan satu-satunya kewajiban. Jika terdapat satu atau lebih jenis kewajiban, maka setiap kewajiban harus disajikan dan diikuti dengan jumlah seluruh kewajiban.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Belahan Jiwaku Akhirnya di kembali ke Sang Pencipta

Kisah pilu, yang tertuang di posting tahun lalu, harus bertambah lagi. Di bagian akhir posting tersebut, saya sudah menceritakan bagaimana k...