Sabtu, 18 Desember 2010

Hoby yang Tertunda

Cukup lama juga rasanya blog ini tidak saya update. Banyak yang ingin dituangkan tetapi kesibukan yang membatasi semuanya. Di sela-sela kesibukan layaknya hoby orang-orang, saya coba sempatkan menulis sedikit. Mudah mudahan bisa mengobati kerinduan untuk mengekspresikan pengalaman lewat gerakan jemari tangan ini.

Seingat saya, intensif menggunakan tangan untuk menulis tangan terahir saya lakukan sewaktu di bangku kuliah S1 doeloe. Tepatnya tahun 2001, setelah itu sebagian besar pekerjaan lebih banyak saya kerjakan menggunakan kesepuluh jemari saya, bukan hanya tiga jari layaknya memegang ballpoint. Rasanya juga memang lebih cepat bila saya menulis dengan bantuan teknologi ini dibanding secara manual.

Tapi akhirnya kena batunya. Belakangan ini rutinitas saya mengharuskan saya menggunakan tulisan tangan yang harus bisa terbaca oleh orang lain. Suatu pekerjaan yang cukup sulit, karena terbiasa menulis dengan tulisan kecil, cepat, dan mungkin hanya diri saya yang bisa membacanya. Benar saja, proses evaluasi dengan menggunakan tulisan tangan memaksa saya untuk belajar menggunakan tulisan tangan lagi. Kuno, but.... that's one of the rules.

Aktivitas ini serasa lebih susah karena bukan hanya berusaha mengembalikan kemampuan yang doeloe dimiliki, tetapi merubahnya menjadi sesuatu yang sama sekali baru. Menjadi tulisan tangan dengan huruf-huruf yang lebih besar, dan berusaha mengikuti aturan umum yang berlaku. Uffff.....

Pernah satu ketika karena terdesak keterbatasan waktu, saya menulis nama saya secara cepat layaknya mahasiswa doeloe. Walhasil, saat proses evaluasi berlangsung, instruktur kesulitan untuk mengidentifikasi nama yang tertulis di lembar kerja saya. Katanya terlalu artistik hingga beliau tidak mampu membacanya. Selain nama yang memang tidak lazim untuk seorang laki-laki sejati ditambah lagi dengan cara penulisan yang tidak lazim menambah tinggi tingkat kesulitan membacanya. Widyarfendhi. Tapi Alhamdulillah content dari lembar kerja saya cukup mudah dibaca dan hanya perlu sekidit koreksi pada hasil pekerjaan tsb.

Sebagai kesimpulan, ternyata tidak semudah dalam imajinasi kita untuk melompat dari kebiasaan kekinian dan meninggalkan kebiasaan lalu. Teknologi sebenarnya hanya sarana untuk memper- bla bla bla, tetapi bukan untuk mengganti seluruh kebiasan masa lalu kita. Jadi teruslah menulis! (lha... nyambungnya dimana nih!)

Jumat, 26 November 2010

Iklan Praktis: Authentic Apple iphone 4G 32gb and BlackBerry Tour

Kategori Iklan*:Handphone & PDA
Judul Iklan*:Authentic Apple iphone 4G 32gb and BlackBerry Tourch 9800
Isi Iklan*:Promo Promo Promo Promo Promo
Buy 2 Units Of Any Phones And Get 1 Free

All our products are brand new , original and they comes in there manufacturer box with Full accessories.

Interested Buyer Should Kindly Contact Us Via Email:

MSN ID : idsm_deal@hotmail.com
Yahoo Messenger: idsm_deal@yahoo.com
Contact Email : idsm_deal@yahoo. com
Direct Email : idsm.deal@gmail.com
Skype ID : idsm_deal

Apple IPhone 4G 32GB Cost $400usd
Apple IPhone 4G 16GB Cost $360usd
Apple IPhone 3Gs 32GB Cost $300usd
Apple IPhone 3Gs 16GB Cost $250usd

Apple IPad 3G 64GB Cost $400usd
Apple IPad 3G 32GB Cost $300usd

Blackberry Tourch 9800 Slider Unlocked Cost $360usd
Blackberry Bold 9700 Onyx Unlocked Cost $300usd
Blackberry 9630 TOUR Smartphone Cost $240usd
Blackberry Storm 2 Smartphone Cost $210usd

Blackberry Bold 9000 Cost $180usd
Blackberry Storm 9500 Cost $190usd
BlackBerry Javelin 8900 Cost $170usd

Nokia N8 32GB Unlocked Cost $300usd
Nokia N900 32GB Unlocked Cost $280usd
Nokia X6 32GB Unlocked Cost $180usd
Nokia N97 32GB Unlocked Cost $200usd
Nokia N96 16GB Unlocked Cost $150usd

Toshiba Qosmio X505-Q880 TruBrite 18.4-Inch Gaming Laptop
Apple MacBook Pro – Core 2 Duo 2.8 GHz – 17 " – 4 GB Ram – 500 GB HDD
Dell Inspiron 1564 Laptop 4 GB Ram – 500 GB HDD
Dell Streak/Dell Mini 5 Smartphone

Warranty Terms:
1 Year international warranty from date of purchase for all costumer

Interested Buyer Should Kindly Contact Us Via Email:

MSN ID : idsm_deal@hotmail.com
Yahoo Messenger: idsm_deal@yahoo.com
Contact Email : idsm_deal@yahoo. com
Direct Email : idsm.deal@gmail.com
Skype ID : idsm_deal

Promo Promo Promo Promo Promo
Buy 2 Units Of Any Phones And Get 1 Free
Harga (Rp.)*:3500000
Gambar*:a.jpg
Nama Kontak*:Ahmed
Alamat*:Indonesia
Kota*:Indonesia
Telpon / HP*:08845353
Email*:idsm.deal@gmail.com



Powered by EmailMeForm

Selasa, 12 Oktober 2010

Iklan Praktis: New Apple iPhone 4HD 32GB

Kategori Iklan*:Handphone & PDA
Judul Iklan*:New Apple iPhone 4HD 32GB
Isi Iklan*:We sell brand new Original product. We ship 100% of our orders the same business day from our warehouse, typically the product will arrive within 2days via either Fedex , DHL / Ups Courier Services. . Our customers interest comes first, and we always have good feedback from them. The test will convince you.

Apple iPad Wi-Fi + 3G 64GB Tablet
Apple iPad Wi-Fi + 3G 32GB Tablet
Apple iPad Wi-Fi + 3G 16GB Tablet
Apple iPhone 4G
Apple iPhone 3GS 32GB
Apple iPhone 3GS 16GB

HTC Google Nexus One
HTC HD2
HTC Desire
HTC HD mini
HTC Legend

Nokia N8
Nokia N97
Nokia N900
Nokia N97 mini
Nokia X6 16GB

Sony Ericsson XPERIA X10 mini pro
Sony Ericsson Vivaz pro

Motorola QUENCH
Motorola Droid Milestone
Motorola XT720 MOTOROI
Motorola BACKFLIP

BlackBerry Toch 9800 Slider
BlackBerry Bold 2 Onyx 9700
BlackBerry Storm 9530
BlackBerry Bold 9000
Blackberry Storm2 9550
Blackberry 9630 TOUR
Blackberry Curve 8900 Javelin

Interested Buyers can contact us by mail on:

muhammad_store@yahoo.com
muhammad_store@hotmail.com

You can also add us to your Messenger on:

YAHOO MESSENGER CHAT : muhammad_store@yahoo.com
MSN CHAT : muhammad_store@hotmail.com
SKYPE : muhammadharrif
Harga (Rp.)*:350
Gambar*:
Nama Kontak*:Muhammad Harrif
Alamat*:JIUKU
Kota*:sjalewa
Telpon / HP*:1324252626
Email*:muhammad_store@yahoo.com



Powered by EmailMeForm

Kamis, 07 Oktober 2010

Iklan Praktis: SUPPLIER DISTRIBUTOR SAYUR SEGAR UNTUK KALIMANTAN

Kategori Iklan*:Peluang Usaha
Judul Iklan*:SUPPLIER DISTRIBUTOR SAYUR SEGAR UNTUK KALIMANTAN SELATAN
Isi Iklan*:PELUANG BAGI ANDA YANG BERADA DI BANJARMASIN KALIMANTAN SELATAN.

Kami selaku supplier distributor sayur segar yang berada di jawa tengah
ingin memperluas pasar kami ke banjarmasin, kalimantan selatan.
Kami memberi kesempatan ini tidak hanya kepada anda yang sudah lama,
berpengalaman di bidang ini.
Bagi anda yang masih pemula tetap akan kami terima sebagai partner.
Komoditi yang kami pasarkan diantaranya kubis, tomat, cabe dan kentang.
Namun tidak menutup kemungkinan untuk komoditas yang lainnya.

Info selengkapnya hubungi :

Ansyar alfian Noor

08562555578

website :

http://www.winhendra.com/member_forum.php
Harga (Rp.)*:1
Gambar*:ikon blog address.jpg
Nama Kontak*:winhendra
Alamat*:kaligawe
Kota*:semarang
Telpon / HP*:087834185512
Email*:support@winhendra.com



Powered by EmailMeForm

Rabu, 06 Oktober 2010

Ujian, Test, Evaluasi, Penilaian: Pahami Potensi Permasalahannya

Sejak terlahir ke dunia hingga ajal menjemput sangat banyak ujian yang seseorang jalani. Mendewasakan, namun, dibalik itu banyak polemik terkait diadakannya ujian, test, evaluasi, atau apalah namanya.

Menurut hemat penyelenggara, ujian dipandang sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh peserta untuk dapat melangkah ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Atau bisa jadi dijadikan sebagai acuan untuk menstandarkan sistem tertentu atau bahkan sebagai ajang penentuan peringkat bagi seluruh peserta yang ada.

Selain sisi positif yang telah disebutkan diatas, ternyata tidak lepas dari berbagai kendala yang masih harus diatasi. Melalui perbaikan jenis ujian itu sendiri, atau dari perspektif yang lebih luas mengenai apakah masih releven menyelenggarakan aktivitas ini.

Satu keterbatasan yang harus dipertimbangkan kembali adalah apakah hanya dengan satu kurun waktu yang relatif singkat dapat merepresentasikan kondisi yang sebenarnya. Ini seolah menafikan aktivitas dalam rentang waktu tertentu selama masa periode yang akan diujikan. Untuk kasus semacam ujian nasional, memang relatif kompleks permasalahannya, tetapi dengan melibatkan proporsi tertentu bagi pilak sekolah untuk menilai dan menentukan kelulusan siswa dapat dijadikan referensi untuk perbaikan ke depan.

Ujian terkadang memaksa peserta untuk mempersiapkan diri sedekat mungkin dengan waktu ujian. Bahan ujian yang berlebih membuat peserta mungkin saja ingat saat itu, tetapi sangat mudah untuk terlupakan di masa yang akan datang. Sifatnya yang instant menyebabkan tidak tertanam dengan baik di ingatan peserta. Belum lagi dengan kecilnya kemungkinan untuk memahami lebih dalam yang terlewatkan dengan rentang waktu yang sangat singkat.

Dalam kasus lain, evaluasi semacam ini secara fisik membuat impresi semu terhadap objek yang akan dinilai. Lips service, briberry, atau kebohongan terkadang dilakukan untuk terlihat baik dan dinilai baik walaupun realitanya mungkin saja tidak seperti itu. Kepalsuan sacara tidak sadar akan menular ke peserta sehingga di masa yang akan datang sifat ini bukan tidak mungkin akan muncul kembali dan secara berulang-ulang akan membentuk kepribadian yang kurang terpuji. Contohnya sifat korup.

Ujian terkadang mengabaikan keragaman alami yang dibawa setiap individu. Potensi dan bakat individu yang satu dengan lainnya sangat beragam. Bagaimana mungkin tanpa memilahnya berdasarkan bakat dan ketertarikan peserta dinilai berdasarkan standar yang mereka saja tidak tau tujuannya terkait potensi besar yang mereka miliki.

Terkait dengan nilai yang berhasil dicapai, dapat dipandang menjadi suatu pelabelan pintar-bodoh, atau apalah itu yang terkadakang bagi individu tertentu membuat mereka ter-demotivasi. Misalnya dengan dalam hati mereka mengatakan bahwa ”dasar memang saya bodoh”, atau ”wajar saja dia yang terbaik”, yang sangat berbahaya bagi psikologis individu itu sendiri. Atau dalam kasus lain akan menimbulkan rasa congkak bagi individu tertentu dan memandang individu lain inverior dibanding dirinya.

Tentunya beberapa perangkap ujian yang sudah disinggung diatas, harus dapat dieliminir atau paling tidak diminimalisir sehingga efek negatif baik langsung maupun yang akan timbul di masa mendatang cenderung berkurang. Semoga kita dapat mengambil sebesar-besarnya manfaat dari kondisi yang ada.

Minggu, 03 Oktober 2010

Menelisik Bisnis Kanvas Makanan Ringan

Sudah tidak asing lagi, banyak toko kecil yang menjual sembako, makanan ringan dan keperluan lainnya di sekitar pemukiman. Secara bisnis mungkin kita tidak pernah memperhatikan lebih dalam mengenai potensi penghasilannya. Di kesempatan ini, kita tidak akan membahas tetang prospek bisnis toko kecil ini, tapi usaha lain yang terkait dengannya yaitu suppliernya yang biasanya kita sebut kanvas.

Studi sederhana ini didasari atas hasil wawancara tidak formal ke pelaku bisnis ini. Orang yang diwawancarai juga bervariasi, mulai dari pemilik, pegawai, dan bahkan buruh lepas yang terkait bisnis ini seperti kuli angkut.

Beberapa hal yang disampaikan disini dikemukakan berdasarkan asumsi tertentu sesuai nilai wajar yang berlaku di pasar saat tulisan ini dimuat.

Hasil pengamatan dan wawancara yang dilakukan sebagai berikut:

Usaha Kanvas Makanan Ringan
Investasi Awal
Mobil Operasional 60,000,000
Persediaan 20,000,000
Sistem Informasi 5,000,000
Survei 5,000,000
Bahan Bakar 2,000,000
Telpon 1,000,000
Tot. Invest. Awal
93,000,000


Usaha Kanvas Makanan Ringan
Proyeksi Laba Rugi Per Bulan
Penjualan
250,000,000
HPP (margin 6%) 235,849,057
Laba Kotor
14,150,943
Beban Admin. dan Umum 2,000,000
Beban Transportasi 2,000,000
Beban Gaji 3,000,000
Beban Penyusutan 833,333
Laba Bersih
6,317,610
Laba Bersih Setahun
75,811,321



Periode Pengembalian (Bulan)
15
Periode Pengembalian (Tahun) 1.23


Terlihat bahwa tingkat pengembalian dari investasi yang dilakukan dapat diperoleh hanya dalam kurun waktu kurang dari satu setengah tahun dengan asumsi hanya menggunakan satu unit mobil operasional. Hasilnya akan lebih besar lagi bila kita menggunakan lebih banyak mobil operasional.

Uraian singkat ini tentu belum mampu menggambarkan secara detail seluk beluk bisnis ini. Utamanya terkait risikonya. Namun, semoga bisa memberi inspirasi bisnis dan tempat berbagi bagi pelaku usaha ini.

Sabtu, 02 Oktober 2010

Iklan Praktis: F/S:BRAND NEW UNLCOKED APPLE IPHONE 4 HD 32GB/Noki

Kategori Iklan*:Handphone & PDA
Judul Iklan*:F/S:BRAND NEW UNLCOKED APPLE IPHONE 4 HD 32GB/Nokia N8
Isi Iklan*:ASALAM EVERY-ONE.

BUY AUTHENTIC BRAND NEW UNLOCKED SIM-FREE APPLE IPHONE 4 LATEST MOBILE FOR ONLY $400USD AND SHIPPING TO ANY DESTINATION COST $50USD..

WE OFFER BUY 2 GET 1 FREE..

Apple iPhone 4 is the fourth-generation of iphone and comes with a new slimmer design and front-facing camera capable of video calling. apple also updated the display with a high-resolution screen that measures 960 x 640 pixels. It also features a 5 megapixel camera with an LED flash and HD video recording. The front facing camera uses an application called facetime to make video calls over wifi.

iPhone packaging (PACKAGE CONTENT)
==============================
1 Apple iPhone 4 32GB (Unlocked)
1 Standard Battery Battery
1 Charger
1 USb Data Cable
1 Stereo Handsfree
1 Wired Headset / Ear Piece
1 User's Guide
1 USB Power Adapter
1 Documentation
1 Cleaning/polishing cloth
1 SIM eject tool.
* FREE Screen Protector
* FREE Silcone Case
* FREE Crystal Hard Case
1 User Manual.

Size and weight1
==============
Height:
4.5 inches (115.2 mm)
Width:
2.31 inches (58.6 mm)
Depth:
0.37 inch (9.3 mm)
Weight:
4.8 ounces (137 grams)

SALES REP:.. Chevonne Thorkildsen

E-MAIL:.. phones_trade@hotmail.com

MSN:… phones_trade@hotmail.com

YAHOO MSN:...Pappyphones@yahoo.com

MAY ALLAH BE WITH YOU AS YOU PATRONISE US.
Harga (Rp.)*:400
Gambar*:
Nama Kontak*:Chevonne Thorkildsen
Alamat*:120 hope way
Kota*:UK
Telpon / HP*:+2348123630671
Email*:phones_trade@hotmail.com



Powered by EmailMeForm

Kamus Istilah Keuangan-Akuntansi (Inggris-Indonesia)

A
• ACTUAL AMOUNT = Jumlah sesungguhnya
• ACTUAL COST (arti istilahnya) Biaya sesungguhnya
• ACTUAL FACTORY OVERHEAD = Beban overhead sesungguhnya
• ACTUAL LIABILITY=Hutang nyata
• ACTUAL PRICE= Harga sesungguhnya
• ACTUAL QUANTITY = Kwalitas sesungguhnya
• ADJUSTED BALANCE = Saldo setelah penyesuaian
• ADJUSTED TRIAL BALANCE = Neraca saldo penyesuaian
• ADJUSTING ENTRIES = Ayat jurnal penyesuaian
• ADDITIONAL COST (istilahnya) Biaya tambahan
• ADVANCE FROM CUSTOMER = Uang muka langganan
• ADVANCE ACCOUNTING = Akuntansi lanjutan
• ADVERTISING EXPENSE = Biaya iklan
• ADVERSE OPINION = Pendapatan tidak wajar
• Allowance for inventory decline to market = Cadangan penurunan nilai persediaan
• ALLOWANCE METHOD (artinya) Metode cadangan
• ALLOWANCE ACCOUNT = Perkiraan cadangan
• ALLOWANCE FOR BAD DEBT = Cadangan piutang tak tertagih
• ALLOWANCE FOR DOUBT FULL ACCOUNT = Cadangan pitang ragu-ragu
• ALLOWANCE FOR OVERVALUATION OF BRANCH MERCHANDISE = Cadangan kenaikan harga barang cabang
• AMORTIZATION = Penyusutan atas harta tak berwujud
• APPLIED FACTORY OVERHEAD COST = Biaya overhead yang dibebankan
• ANNUAL REPORT (istilah) Laporan tahunan
• ASSET (istilah) Harta
• ASSET APPROACH = Pendekatan aktifa
• ASSET ACCOUNT = Perkiranan harta
• AUDIT FEE = Pendapatan audit
• ASSUME = Asumsi
• AUDIT EXPENSE = Biaya audit
• AUDIT PROGRAMME = Program pemeriksaan
• AUDIT PROCESS = Proses pemeriksaan
• AUDIT PLANNING = Rencana pereiksaan
• AUDITOR (istilahnya) Pemerikasa keuangan
• AUDITING = Pemeriksaan keuangan
• AVERAGE METHOD = Metode rata-rata
• ACCOUNT = Perkiraan
• ACCOUNT RECEIVABLE = Piutang Dagang
• ACCOUNT FROM = Bentuk Perkiraan
• ACCOUNT NOT CURRENT = Pos-pos yang tidak lancar
• ACCOUNT PAYABLE = Hutang Lancar
• ACCOUNT PAYABLE LEDGER= Buku besar hutang
• ACCOUNT RECEIVABLE STATEMENT= Dartar piutang usaha
• Account Payable Subsidiary Ledger = Buku tambahan piutang
• ACCOUNTANT = Akuntan
• ACCOUNTANT FEE EXPENSE = Biaya akuntan
• ACCOUNTANT PUBLIC = Akuntan publik
• ACCOUNTING = Akuntasi
• ACCOUNTING ASSUMPTION = Asumsi akuntansi
• ACCOUNTING CYCLE = Sirklus akuntansi
• ACCOUNTING DATA = Data akuntansi
• ACCOUNTING DEPARTMENT = Departemen akuntansi
• ACCOUNTING EQUATION = Persaman akuntansi
• ACCOUNTING INCOME = Laba akuntansi
• ACCOUNTING INFORMATION = Informasi akuntansi
• ACCOUNTING INSTRUCTION = Intruksi akuntansi
• ACCOUNTING MANAGEMENT = Manajement akuntansi
• ACCOUNTING METHOD = Metode akuntansi
• ACCOUNTING PERIOD = Periode akuntansi
• ACCOUNTING PRINCIPLE = Akuntansi dasar
• ACCOUNTING PROCEDURE = Prosedur akuntansi
• ACCOUNTING RESPONSIBILITY = Akuntansi pertanggung jawaban
• ACCOUNTING SYSTEM = Sistem akuntansi
• ACCOUNTS INTER COMPANY = Rekening antar perusahan
• ACCRUED EXPENSE = Biaya yang akan di bayar
• ACCRUED EXPENSE PAYABLE = Beban terhutang
• ACCRUED PAYROLL PAYABLE = Utang gaji
• ACCRUED INTERS PAYABLE = Bunga terhutang
• ACCRUED REVENUE = Pendapatan yang akan diterima
• ACCRUED TAX PAYABLE = Hutang pajak
• ACCRUED WAGES PAYABLE = Upah terhutang
• ACCUMULATED DEPLETION = Akumulasi deplesi
• ACCUMULATED DEPRECIATION = Akumulasi penyusutan

B
• BALANCE SHEET ( arti istilahnya ) Neraca
• BALANCE PER BANK = Saldo menurut bank
• BALANCE PER BOOK = Saldo menurut buku
• BALANCE SHEET ACCOUNT = Perkiraan neraca
• BALANCE AMOUNT = keseimbangan jumlah
• BANK PAYABLE = Hutang bank
• BALANCE BEFORE LIQUIDATION = Saldo sebelum likuidasi
• BANK RECONCILIATION = Reconsiliasi bank
• BANK SERVICE CHARGE = Bedan administrasi bank
• BANK STATEMENT = Rekening koran
• BIN CARD (artinya) Kartu gudang
• BASIC FINANCIAL STATEMENT = Laporan keuangan pokok
• BEGINNING BALANCE = Saldo awal
• BETTERMENT = Perbaikan
• BOOK VALUE = Nilai buku
• BOOK VALUE OF ASSET = Nilai buku aktifa
• BOOK VALUE PER SHARE = Nilai buku per saham
• BRANCH (istilah akuntansi) Cabang
• BRANCH MERCHANDISE = Barang dagangan cabang
• BRANCH PROFIT = Keuntungan cabang
• BREAK EVENT = Pulang pokok
• BREAK EVEN PIONT = Titik pulang pokok
• BREAK EVEN SALES = Penjualan pulang pokok
• BUDGET (arti istilahnya) Anggaran
• BUDGET VARIANCE = Selisih anggaran
• BUDGET FLEXIBLE = Anggaran flexsibel
• BUDGET FIXED = Anggaran tetap
• BUDGET CYCLE = Siklus Anggaran
• BUDGET BALANCE SHEET = Anggaran neraca
• BY PRODUCT = Produksi sampingan
• BUILDING (istilahnya) Gedung
• BUSINESS ENTITY = Kesatuan usaha

C
• CAPITAL (info intilah) Modal
• CAPITAL STATEMENT = Laporan perubahan modal
• CAPITAL STOCK = Modal saham
• CASH = Kas
• CASH BUDGET = Anggaran kas
• CASH COUNT = Perhitungan kas
• CASH DISBURSEMENT JOURNAL = Jurnal pengeluaran kas
• CASH DISCOUNT = Potongan yang diberikan atas pembayaran tunai
• CASH FLOW (info intilahnya) Alur kas
• CASH FLOW CYCLE = Siklus alur kas
• CASH IN BANK = Kas dalam bank/kas di bank
• CASH ON HAND = Kas di tangan
• CASH IN TRANSIT = Kas dalam perjalanan
• CASH PAYMENT JOURNAL = Buku kas pengeluaran
• CASH RECEIPT JOURNAL = Buku kas penerimaan
• CASH SALES = Penjualan tunai
• CLOSING ENTRIES = Ayat jurnal penutup
• COST = Biaya
• COST ACCOUNTING = Akuntansi biaya
• COST OF GOODS AVAIBLE FOR SALES = Harga pokok barang tersedia untuk dijual
• COST OF GOODS MANUFACTURED = Harga pokok produksi
• COST OF SOLD = Harga pokok barang yang di jual
• CURRENCY = Mata uang
• CURRENCY ASSET = Harta lancar
• CURRENCY LIABILITIES = Hutang jangka pendek

D
• DEBIT NOTE = Nota debet
• DEBIT BALANCE = saldo debet
• DEDUCTION = Pengurangan
• DEFECTIVE GOODS = Produk rusak
• DEFERRED GROS PROFIT ON REALIZATION = Laba kotar yang belum direalisasikan
• DELIVERY EXPENSE = Biaya pengankutan
• DEPOSIT SLIP = Bukti setoran
• DEPRECIATION = Penyusutan
• DEPRECIATION EXPENSE = Biaya penusutan
• DETERMINING DEPRECIATION = Penetapan penyusutan
• DIRECT COSTING = Penetapan biaya langsung
• DIRECT DEPARTMENT OVERHEAD EXPENSE = Beban/biaya overhead departemen lansung
• DIRECT EXPENSE = Biaya langsung
• DIRECT LABOR COST BUTGET = Biaya anggaran buruh langsung
• DIRECT TAXES = Pajak langsung
• DIRECT WRITE OFF = Penghapusan langsung
• DISCOUNT = Potngan (harga)
• DISSOLUTION = Pembubaran
• DIVIDEND STOCK = Deviden saham
• DOUBLE ENTRY SYSTEM = Sistem pembukuan berpasangan
• DRAFT (info) = Wesel
• DUE DATE = Tanggal jatuh tempo

E
• EARNED = Pendapatan
• EARNING AFTER INTEREST AND TAXES = Pendapatan sesudah bunga dan pajak
• EARNING AFTER TAX = Pendapatan sesudah pajak
• ECONOMIC LIFE = Umur ekomoni
• ECONOMIC ORDER QUANTITY = Jumlah pembelian optimal
• EMERGENCY WORKING CAPITAL = Modal kerja darurat
• EMPLOYEE EARNING STATEMENT = Laporan gaji karyawan
• END OF MONTH TRIAL BALANCE = Daftar saldo akhir bulan
• ENDING BALANCE = Saldo akhir
• ENDING INVENTORY = Persediaan akhir
• ENTERTAIMENT EXPENSE = Biaya entertain
• ENTRY = Ayat
• EQUIPMENT = Peralatan
• EQUITIES = Kekayaan
• EQUITY IH INCOME OF SUBSIDIARY COMPANY = Laba atas anak perusahaan
• ESTIMATE VALUE = Nilai taksir
• ESTIMATED GROSS PROVIT = Taksiran laba kotor
• EVIDENCE = Bukti-bukti
• EXCEPT = Pengecualian
• EXCESS OF COST OVER BOOK VALUE OF SUBSIDIARY INTEREST = Selisih lebih harga pokok di atas nilai buku
• EXCESS VALUE = Nilai lebih
• EXCHANGE RATE = Nilai tukar
• EXPECTED ACTUAL CAPACITY = Kapasitas yang sesungguhnya di harapkan
• EXPECTED RATE OF RETURN = Tingkat pengembalian yang diinginkan
• EXPIRED = Kadarluasa
• EXPENSE = Biaya
• EXTERNAL AUDIT = Pemeriksaan ekternal
• EXTRA ORDINARY GAIN = pembelajan yang luar biasa
• EXTRA ORDINARY LOSS = Kerugian yang luar biasa
• EXTRA ORDINARY REPAIRS = Perbaikan luar biasa
• EXTRA ORDINARY RETIREMENT = Penarikan aktiva sebab luar biasa

F
• Fiscal Year = Tahun pajak
• Fixed asset subsidiary ledge = Buku tambahan harta tetap
• Fixed asset turnover = Perputaran harta tetap
• Fixed capital asset = Modal kerja tetap
• Fixed cast = Biaya tetap
• Fixed efficiency variance = Penyimpangan effisiensi yang tetap
• Fixed factory overhead = Overhead pabrik yang tetap
• Flexible budget = Anggaran yang berubah-ubah
• Floor = Batasan bawah
• Flow of cost = Aliran biaya
• Flow of document = Peredaran dokumen
• Flow of funds = Aliran dana
• Flow of work = Peredaran kerja
• Flowchart = Daftar aliran
• Fluctualing method = Metode fluktuasi
• Fluctuating fund = Dana berubah-ubah
• Foot note = Catatan kaki
• Forecast balance sheet = Ramalan neraca
• Forecast income statement = Taksiran rugi laba
• Form = Formulir
• Four collumn ccount = Jurnal empat kolom
• Fraud = kecurangan
• Freight in = Ongkos angkut pembelian
• Freight on material purchasas = Beban angkut pembelian bahan
• Freight out = Ongkos angkut penjualan
• Funds = Dana
• Funds statement = Laporan sumber dan pengunan dana
• Furniture & fixture = Peralatan
• Fusion = Penggabungan

G
• General Accounting = Aukuntansi Umum
• General Ledger = Buku besar
• General Journal = Jurnal umum
• General And Administrative Expense = Biaya umum dan administrasi
• General Examination = Pemeriksaan umum
• General Assignment = Penegasan umum
• Government financial = Keuangan penerintah
• Government accounting = Akuntansi pemerintah
• Gross loss = Rugi kotor
• Gross Profit Laba kotor
• Gross Profit Analysist = Analisa laba kotor
• Gross profit bruto = Metode laba kotor
• Gross Profit on sales = Laba kotor atas penjualan
• Gross Working Capital = modal kerja kotor
• Group Code = Kode kelompok
• Go Publik Compony = Perusahan yang menjual saham ke masyarakat

H
• Heating and lighting expense = Biaya pemanasan dan penerangan
• Hidden Reserves = Cadangan rahasia
• Historical cost Accounting = Harga perolehan historis
• Historical cost = Biaya Historis
• Home office = kantor pusat
• Horizon Analyst = Analisa mendatar
• Human Resource Accounting = Akuntansi sumber daya manusia

I
• Income = laba
• Income After Tax = Laba sesudah pajak
• Income From Joint Venture = Laba usaha patungan
• Income From Operation = Laba usaha
• Income Sharing Agreement = Persetujuan penbagian laba
• Income Statement = Laporan rugi laba
• Income Statement Account = Pendekatan laba rugi
• Income Summary = iktiar rugi laba
• Incremental cost = Biaya tambahan
• Independent Auditor Report = Laporan pemeriksaan bebas
• Indirect Expense = Biaya tak langsung
• Indirect Departemental Expense = Biaya departemen tak langung
• Indirect factory cost = Biaya pabrik tak langsung
• Indirect Labor = Tenaga kerja tak langsung
• Indirect Material = Bahan baku tak langsung
• Indirect Operatiing Expense = Biaya usaha tak langsung
• Individual Priprietorship = perusahan perorangan
• Inflation = Inflansi
• Information = informasi
• Information System = Sistem informasi
• Initial Inventory = Persediaan awal
• Initial Audit = Pemeriksaan awal/pertama kali
• Input Tax = Pajak masukan
• Installation Cost = Biaya instalasi atau pemasangan
• Installment = Angguran atau cicilan
• Installment Contract Receivable = Piutang penjualan cicilan
• Installment Method = Metode cicilan
• Installment Payable = Hutang cicilan
• Installment Term Debt = Utang jangka menengah
• Insurance Expense General = Biaya asuransi unum
• Insurance expense selling = Biaya asuransi penjualan
• Intagible Asset = Aktiva tak berwujud
• Intangible Fixed Assets = Aktiva tetap tak berwujud
• Intercompany Loans = Pinjaman antar perusahan
• Interest = Bunga
• Interest Bearing Note = Wesel berbunga
• Interest Expense = Biaya bunga
• Interest Factor = Faktor bunga
• Interest Income = Pendapatan bunga
• Interest Payable = Hutang bunga
• Interest Receivable = Piutang bunga
• Interim Statement = Laporan sementara
• Internal Audit = Pemeriksan Intern
• Internal Auditor = Pemeriksan internal
• Internal Control = Pengawasan internal
• Internal Control Questioary = Pertanyaan pengendalian Intern
• Internal Financing = Pembiayan internal
• Inventory = Persediaan
• Inventory of Material = Persediaan Bahan Mentah
• Inventory Turn Over = Perputaran persediaan
• Inventory Valuation = Penilaian Persediaan
• Investment In Fund = Investasi dalam dana
• Investment In Bond = Investasi dalam obligasi
• Investment In Joint Venture = Investasi dalam usaha patungan
• Investment In Land = Investasi dalam bentuk tanah
• Investment In life Insurance = Investasi dalam bentuk asuransi jiwa
• Investment In Stock = Investasi saham
• Investor = Orang yang menanamkan modal
• Invoice = Faktur

J
• Job order cost = Biaya pesanan
• Job order cost sheet = Kartu biaya pesanan
• Job order cost system = Sistem biaya pesanan
• Job time ticket = Kartu jam kerja
• Joint cost = Biaya gabungan
• Joint cost of capital = Biaya penggunan modal bersama
• Joint product = Produksi gabungan
• Joint venture = Usaha patungan
• Joint venture books = buku-buku usaha patungan
• Journal = Buku harian
• Journal entry = Ayat-ayat jurnal
• Journalizing = menjurnal/ penjurnalan
• Judgment sample = Sampel pertimbangan

L
• Labor = Tenaga kerja
• Labor budget = Anggaran tenaga kerja
• Labor cost = biaya tenaga kerja
• Labor cost control = pengendalian biaya tenaga kerja
• Labor cost report = Laporan biaya tenaga kerja
• Labor efficiency ratio = Rasio effiensi tenaga kerja
• Labor efficiency standar = Standar effisinsi tenaga kerja
• Labor efficiency Variance = Selisih effiensi upah
• Labor Fringe benefit = Pendapatan yang diterima tenaga kerja
• Labor performance report = Laporan pelaksanan kerja
• labor rate variance = Penyimpangan tarif tenaga kerja
• Land = Tanah
• Land right = Hak atas tanah
• Last in first out (LIFO) = Masuk pertamakeluar pertama
• Lease = Sewa
• Lease agreement = Kontrak sewa guna
• Leasing = Sewa guna
• Ledger = Buku besar
• Legal capital = Modal resmi
• Lessee = Pihak yang menyewakan guna barang
• Leassor = Pihak yang menyewa guna barang
• letter of comments = Surat komentar
• Letter of transmittal = Surat penyerangan
• Liabilities = Kewajiban
• Limited liabilty = Tanggung jawab terbatas
• Liquidating deviden = Deviden likiudasi
• liquidity = Kemampunan bayar hutang jangka pendek
• Long from report = Laporan akuntansi betuk panjang
• Long run proof = Pengecekan jangka panjang
• Long term debets = Utang jangka panjang
• long term debet to equity ratio = Rasio utang jangka panjang terhadap modal sendiri
• Long term investment = Investasi jangka panjang
• Long term liabilities = Hutang jangka panjang
• Loss = rugi
• loss from operation = Rugi usaha
• Loss on realization = Realisasi kerugian
• Loss on reduction of inventory = Rugi penurunan nilai persdiaan
• Loss on repossession = Rugi penarikan kembali
• loss on sale of invesment = Rugi penjualan investasi
• Loss on trade in = Rugi pertukaran
• Loss unit = Unit yang hilang
• Lower cost or market = Harga beli atau harga pasar yang lebih rendah
• Lump sum purchase = Pembelian secara bulat

M
• Machine = Mesin
• Maintenance Cost = Biaya pemeliharana
• Maintenance Departement Butget = Anggaran departeman pemeliharan
• Maintenance Expense = Biaya pemeliharan
• Management Accounting = Akuntansi manjemen
• Management Advisory Service = Pelayanan Konsultasi perusahan
• Management Audit = Pemeriksaan manajemen
• Management By Exception = Manjemen dengan pengecualian
• Manufacturer = Pabrikan
• Manufacturing Company = Perusahan pabrikan
• Manufacturing Cost = Biaya pabrikasi
• Manufacturing Overhead = Overhead pabrik
• Markdown cancellation = Pembatalan penurunan harga
• Market Rate = Harga pasar
• market Value = Harga pasar
• Market Value At Split Off = Harga jual pada titik pisah
• Market Value Of Rights = Harga jual hak beli saham
• Market Value Of Stock Ex Right = Harga pasar saham tampa hak beli saham
• Marketable securities = surat berharga
• Marketing = Pemasaran
• Marketing Department = Departemen pemasaran
• Marketing Expense = Biaya pemasaran
• Markup Cancellation = Pembatalan kenaikan harga
• Matching Cost With revenue = Penetapan pendapatan dan biaya
• Material = Bahan baku
• Material Account = Perkiraan bahan baku
• Material in Control = pengendalian bahan baku
• Material in Process = Bahan baku dalam proses
• Material ledger = Buku besar bahan baku
• Material Ledger Card = Kartu bahan baku
• Material Mix Variance = Selisih komposisi bahan
• Material Price variance = Penyimpangan harga bahan baku
• Material Usage prince Variance = Sesilsih harga pemakainan bahan
• Material Yield Variance = Selisih hasil bahan
• Material Requisition = Permintaan bahan baku
• Medical Expense = Biaya pengobatan
• Merchandise Inventory = Persediaan barang dagangan
• Merchandise Inventory Turnover = Perputaran persedian barang dagangan
• Merchandise Shipment on Consigment = Pengiriman barang konsinyasi
• Merchandise Company = Perusahan Dagang
• Mixed Account = Rekening campuran
• Mixed Opinion = Pendapat Campuran
• Mortgage Bond = Obligasi Hipotik
• Mortgage Payable = Hutang hipotik
• Moving Average = Rata rata bergerak

N
• National Association of Accounting = Asosiasi akuntan nasional
• Natural Business year = Tahun bisnis alami
• Negative Assurance = Jaminan negatif
• Net Asset = Aktifa bersih
• Net earning =Pendapatan bersih
• Net Income = Keuntungan bersih
• Net Income After Tax = Keuntungan bersih setelah pajak
• Net Loss = Kerugian bersih
• Net Profit = Laba bersih
• Net Purchase = Pembelian bersih
• Net Realizable Value Nilai bersih yang dapat direalisasikan
• Net Sales = Penjualan bersih
• Net Worth = Kekayan bersih
• Nominal Accounts = Perkiraan nominal
• Nominal Value = Nilai nominal
• Normal Balance= istilah = Saldo normal
• Not Sufficient Fund = Dana tidak mencukupi
• Note Payable = Wesel bayar
• Note Receivable = Wesel tagih
• Note of Financial Statement = Catatan atas laporan keuangan
• Notice of Employment = Surat perjanjian kerja.

O
• Observation of Inventory = Pengamatan persediaan
• Observation Of Inventory Taking = Pengamatan perhitungan persediaan
• Occupancy Cost = Biaya pendiaman atau penetapan
• Office Equipment = Peralatan kantor
• Office Salaries Expense = Biaya gaji bagian kantor
• Office Supplies = perlengkapan kantor
• Office Supplies Expense = Biaya perlengkapan kantor
• One Time Voucher procedure = Prosedur pembuatan voucher sekaligus
• One Write System = Sistem sekali tulis
• Open Item Statement = surat pernyatan elemen-elemen terbuka
• Operating Assets = Akifa atau modal oprasi
• Operating Expense = Biaya usaha
• Operating Sales Budget = Anggaran operasional penjualan
• Operating Transaction = Transaksi operasional
• Opinion = Pendapat
• Opportunity Cost = Biaya kesempataan
• Ordering Cost = Biaya Pesanan
• Ordinary Repair = Reperasi luar biasa
• Organization Chart = Stuktur Ogranisasi
• Other General Expense = Biaya umum lainya
• Other Long-term Liabilities = Hutang jangka panjang lainnya
• Out Of Pocket Cost = Biaya kantong sendiri
• Out Tax = Pajak keluaran
• Outlay = Pengeluaran
• Outstanding check = Cek beredar
• Out standing Stock = Saham yang beredar
• Over Time = Lembur
• Over All Cost Of Capital = Biaya penggunan modal Rata-rata
• Over Applied Factory Overhead = Kelebihan aplikasi overhead pabrik
• Over draft = Kelebihan penarikan
• Over Stated = Terlalu tinggi
• Owners Equity = Modal pemilik
• Ownership Right = Hak pemilik perusahan.

P
• Partner in Charge = Partner utama
• Partnership =Persekutuan
• Payable = Hutang
• Payable to Defaulting Sub souder = Hutang kepada pemesanan saham
• Payment = pembayaran
• Percentage Depletion = Deplesi persentase
• Preferred Stock holder = Pemegang saham istimewa
• Performance Report = Laporan pelaksanaan
• Premium =Agio
• Premium of Prepered Stock = agio Saham preferen
• Premium on Bonds Payable = Agio olbigasi
• Premium on stock = Agoi saham
• Prepaid Advertising = Iklan dibayar dimuka
• Prepaid expense = Biaya dibayar dimuka
• Prepaid Insurance = Asuransi dibayar dimuka
• prepaid Transportation = Transportation sewa dibayar dimuka
• Prepayment = pembayaran dimuka
• Price Index = Indek harga
• Primary working capital = Modal kerja perimer
• Process Cost = Biaya proses
• Professional Fess = pendapatan profesional
• Profit = laba
• Pro-forma = Proyeksi
• Progress Billing to Costomer = harga kontrak yang difakturkan
• Property = Kekayan
• Property Tax = Pajak keayaan
• Purchase = pembelian
• Purchase Discount = Potongan pembelian
• Purchase Invoice = Faktur pembelian
• Purchase journal = Buku harian pembelian
• Purchase Method = Metode pembelian
• Purchase order = Pesanan pembelian
• Purchase Requisition = Permintaan pembelian

Q
• Qualified Opinion = Pendapat wajar tanpa syarat
• Quick Ratio = Ratio aktiva tunai

R
• R & D Cost = Biaya riset dan pengembangan
• Rate of Return = Tingkat pengembalian
• Rate of Return on Net Worth = Rentabilitas modal sendiri
• Ratio Analysis = analsa ratio
• Ratio of Plant Asset to Long term Liability = Perbandingan harga tetap dengan hutang jangka panjang.
• Raw Material = Bahan mentah
• Raw Material Investory = Persedianan bahan mentah
• Raw Material Price Variance = Penyimpangan harga bahan mentah
• Realized Gross profit On Installment Sales = Realiasai laba kotor
• Re Arrangement = penyusunan kembali
• Receivable = Piutang
• Receivable Collection Budget =Budget pengumpulan piutang
• Receivable Turn Over = Perputaran piutang
• Receivable Write Off = Penghapusan piutang
• Receiving Account = Laporan penerimaan barang
• Reciprocal Account = Perkiraan berlawanan
• Recovable From Insurance Companies = Piutang kepada asuransi
• Redemption of bound = Penghentian obligasi
• Redemption value = Nilai penarikan
• Reference = Petunjuk
• Registered Bonds = Daftar obligasi
• Related Party transaction = Transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan yang istimewa

S
• Safety Stock = Persediaan bersih
• Safe Harbor Rule = Aturan perlindungan
• Salaries Allowance = Tunjangan gaji
• Salary Expense = Beban gaji
• Sale On Account = Penjualan kredit
• Sales = Penjualan
• Sales Budget = Anggran penjualan
• Sales Discount = Potongan penjualan
• Sales Invoice = Faktur penjualan
• Sales Journal = Buku harian penjualan
• Sales Mix Variance = Selesih komposisi
• Sales order = Order penjualan
• Sales Return = Retur penjualan
• Sales Salaries Expense = Biaya gaji bagian penjualan
• Sale Salaries Payable = Hutang gaji bagian penjualan
• Sales Tax = Pajak penjualan
• Salvage value = Nilai sisa
• Sample Risk = Resiko penarikan contoh
• Schedule Of Account Payable = Daftar hutang
• Schedule Of Account Receivable = Daftar piutang
• Schedule Of Factory overhead = Daftar overhead pabrik
• Scrap Value = Nilai barang sisa
• Seasonal Working Capital = Modal kerja musiman
• Secured Bond = Obligasi yang dijamin
• Selling Expense = Biaya penjualan
• Semifixed Cost = Biaya semi tetap
• Separable Cost = Biaya tambahan
• Separation Report = Laporan pemberhentian
• Service Firm = Perusahan Jasa
• Set Up Cost = Biaya Pesanan
• Share holder = Pemegang saham
• Shipment On Installment sales = Pengiriman barang cicilan
• Short Form Report = Laporan akuntansi bentuk pendek
• Shut Down Point = Titik penutupan usaha
• Significant = Penting cukup berarti
• Simple Average Of Cost = Metode rata-rata sederhana
• Single Bookkeeping = Tata buku tunggal
• Single entry System = Sistem Pembukuan tunggal
• Single step = Langkah tunggal
• Sinking Fund = Dana pelunasan /dana pembayaran
• Slush Fund = Dana taktis
• Social Benefit = Manfaat sosial
• Sole Proprietorship = Persahan perseorangan
• Sound Value = Nilai sehat

T
• T Account = Perkiraan bentuk T
• Tangible Asset = Harta berwujud
• Tangible Fixed Asset = Aktiva tetap berwujud
• Tax Acoounting = Akuntansi perpajakan
• Tax Deduction = Pengurangan Pajak
• Tax Invoice = Faktur pajak
• Tax Return Statement = Surat pemberitahuan pajak
• Taxable Firm = Pengusaha kena pajak
• Taxable Income = Pendapatan kena pajak
• Taxes Expense = Biaya pajak
• Taxes Holiday = Pembebasan pajak
• Taxes payable = Hutang pajak
• Taxes Rate = Tarif pajak
• Taxes Return = Pajak yang dikembalikan
• Temporary Investment = Investasi sementara
• Temporary Proprietorship = Perkiraan pemilikan sementara
• Tender Offer = Penawaran dagang
• Term Compliance = UJi ketaatan
• The old & New Balance Proof = Pengecekan saldo awal dan akhir
• Theoritical Capacity = Kapasitas secara teoritis
• Three Variance Method = Metode tiga penyimpangan
• Tickmarks = Tanda pemeriksaan
• Time Value of Money = Nilai waktu dari pada uang
• Timing Diffrence = Perbedaan waktu
• To Compare = Membandingkan
• To Trace = Menelusuri
• Total Asset Turn Over = Perputaran total harta
• Total Asset To Debts Ratio = Ratio aktifa terhadap utang
• Tracks = Taksiran
• Trade Discounts = Potongan perdagangan
• Trade In = Tukar tambah
• Trade Mark = Merk Dagang
• Traveling Expense = Biaya perjalan
• Treasurer = Pejabat keuangan
• Treasury Bill = Surat hutang jangka panjang
• Treasury Departement = Departemen keuangan
• Trent Analyst = Analysa pengembangan dari waktu ke waktu
• Trial Balance = Neraca saldo
• Trouble Debt Restructuring = Penataan kembali utang yang macet
• Trust Fund = Dana perwakilan
• Turn Over = Perputaran
• Two bin System = Sistem dua bin
• Two column Account = Perkiraan dua kolom
• Two column Journal = Dua kolom jurnal
• Two Variance Method = Metode dua penyimpangan

U
• Unadjusted Trial Balance : Neraca percobaan yang belum disesuaikan
• Unearned Income : Sewa diterima dimuka
• Uncertainties : Ketidak pastian
• Uncollectible Account : Beban penghapusan puitang
• Uncollectible Account Receivable : Beban penghapusan piutang
• Under Applied Overhead : Overhead yang dibebankan terlalu rendah
• Unearned Revenue : Pendapatan diterima dimuka
• Unemployment Tax : Pajak pengurangan
• Unexpired : Belum kadaluwarsa
• Unfavorable Variance : Selisih merugikan
• Uniformity : Keseragaman
• Un-issued Capital stock : Modal saham yang belum beredar
• Unit Cost : Harga perunit
• Unit Equivalent : Unit setara
• Unit Of Output Depreciation : Penyusutan dengan jumlah unut keluaran
• Unit Product Cost : Biaya unit produksi
• Unit Profit Graph : Grafik laba perunit
• Unit Still In Process : Unit dalam Proses
• Unlimited Liabilities : Kewajiban tak terbatas
• Un-qualied Opinion : Pendapatan Wajar
• Unavoidable Cost : Biaya yang terhindarkan
• Useful Life : Masa Pengunaan

V
• Valuation Account : Perkiraan pernilaian
• Value : Nilai
• Value Added : Nilai tambah
• Value Added Tax : Pajak Pertambahan Nilai
• Value In Use : Nilai pengurangan
• Variable Cost : Biaya variabel
• Variable Cost Ratio : Rasio biaya Variabel
• Variable Efficiency Variance : Penyimpangan effisiensi biaya variabel
• Variance Analysist : Analisa selisih
• Variance Analysist Report : Laporan analisa penyimpangan
• Varability : Daya uji
• Vertical Analysist : Analisa Vertical
• Volume Variance : Penyimpangan dalam isi
• Vouching : Biaya upah
• Voucher Register : Pemeriksaan dokumen dasar
• Voucher : Dokumen
• Voluntary Contribution : Simpanan sukarela

W
• Working Capital : Modal kerja
• Working In Process : Barang dalam proses
• Working In Process Inventory : Persediaan barang dalam proses
• Wages Expense : Pemeriksaan dokumen dasar
• Wages Rate : Biaya upah
• Wages And Taxes Statement : Laporan upah dan pajak
• Working Paper For Consolidated Balance Sheet : Neraca lajur untuk neraca konsolidasi
• Weighted Average : Metode rata-rata terimbang
• Weighted Average Method : Metode rata-rata terimbang
• working sheet : Neraca Lajur
• Working Paper : Kertas kerja
• Write Off : Dihapuskan
• Write Off Method : Metode penghapusan

Y
• Yield = Metode penghapusan
• Yield Variance = Penyimpangan hasil

Z
• Zero Base Budgeting = Penganggaran atas dasar nol

sumber: www.seputarakuntansi.info

Behavioral Finance: Upaya mengurai Kekakuan Asumsi Ekonomi

Istilah behavioral finance memang baru muncul dekade ini. Pendekatan ini mencoba melihat perilaku tidak rasional terkait keputusan dan tindakan seseorang terkait transaksi keuangan yang dilakukan.

Lalu, apakah hal ini mematahkan asumsi teori ekonomi banyak diagung-agungkan selama ini? Kita tahu bahwa setiap teori ekonomi yang ada selalu didasari atas berbagai asumsi. Namun, sayangnya banyak asumsi yang dibangun bahkan sama sekali tidak realistis.

Ceteris paribus misalnya, yang mengasumsikan bahwa semua faktor lainnya tidak berubah dalam menjelaskan suatu teori tertentu. Ini jauh dari realitas. Begitu juga prediksi bahwa orang akan bertindak rasional dalam mengambil keputusan.

Orang yang unggul adalah orang secara umum berbeda dengan yang lainnya. Berbeda dalam cara memandang fenomena, berbeda dalam cara memecahkan masalah, dan berbeda dalam mengantisipasi permasalahaan, bahkan berbeda dalam orientasi tindakan.

Bila orang diasumsikan semuanya bersifat rasional, maka tidak akan ada peluang bagi orang-orang tersebut untuk menjadi lebih baik dibanding dengan rekannya. Pola berpikir (mindset) yang berbeda lah yang dapat membuat orang itu menjadi lebih dibanding lainnya. Lebih dalam hal ini bisa positif atau negatif. Tinggal pilih yang mana.

Lalu bagaimana dengan postulate risk and return dimana risiko berbading lurus dengan tingkat keuntungan? Apakah ini juga tetap dan selalu berlaku? Kita akan diskusikan di pembahasan selanjutnya.

Dilema Sarjana Baru

Di sebuah kesempatan saya pernah berdiskusi dengan salah seorang mahasiswa yang baru saja lulus ujian tugas akhir. Arah pembicaraannya sudah bisa ditebak. Iya. Apa rencana selanjutnya mahasiswa tersebut.

Untuk diketahui, mahasiswa tersebut sebenarnya sudah memiliki usaha yang dirintis sejak berstatus mahasiswa baru. Bahkan rekan-rekannya sudah me-label-i mahasiswa tersebut dengan panggilan yang bagi sebagian orang mungkin akan gerah dan bahkan marah. “Tukang Kredit”.

Profesi itu tidak ada yang salah di mata saya. Bahkan secara pribadi saya salut, karena itu dilakukannya bukan karena keterpaksaan tetapi lebih pada penyaluran hobinya secara positif.

Mahasiswa tersebut sedikit gundah. Apakah di harus mendaftar dan ikut berkompetisi dengan rekannya dalam bursa lapangan pekerjaan, atau harus lebih fokus menggeluti bisnisnya.

Tanpa mengurangi rasa hormat terhadap perusahaan perekrut, saya menyarankan dia untuk tetap pada bisnisnya, sembari mencoba peruntungan diterima sebagai pegawai. Dengan segala konsekuensi, harus mau mengorbankan waktu dan berkontribusi memberikan nilai tambah yang lebih besar bagi perusahaan dengan gaji yang tentunya lebih kecil. Sampai pada satu titik dimana dia akan mendapatkan jati dirinya yang sebenarnya.

But.... tidak ada salahnya dicoba.

Kamis, 30 September 2010

Iklan Praktis: For Sale : Apple iPhone 4G 32GB and Nokia N8 and B

Kategori Iklan*:Elektronik
Judul Iklan*:For Sale : Apple iPhone 4G 32GB and Nokia N8 and Blackberry slider 9800
Isi Iklan*:Our products are brand new Original. We ship anywhere in the world within 2-3 days of purchase. We use reliable courier services such as FedEx, UPS, DHL, EMS messaging services. Our customers interest comes first, and we always have good feedback from them. The test will convince you.

Apple iPad Wi-Fi + 3G 64GB Tablet
Apple iPad Wi-Fi + 3G 32GB Tablet
Apple iPad Wi-Fi + 3G 16GB Tablet
Apple iPhone 3GS 32GB
Apple iPhone 3GS 16GB
Apple iPhone 4 32GB

HTC Google Nexus One
HTC HD2
HTC Desire
HTC HD mini
HTC Legend

Nokia C6
Nokia E5
Nokia C3
Nokia C5
Nokia N97
Nokia N900
Nokia N97 mini
Nokia X6 16GB
Nokia N8

Sony Ericsson XPERIA X10 mini pro
Sony Ericsson Vivaz pro

Motorola QUENCH
Motorola Droid Milestone
Motorola XT720 MOTOROI
Motorola BACKFLIP

Blackberry Slider Touch 9800
BlackBerry Bold 2 Onyx 9700
BlackBerry Storm 9530
BlackBerry Bold 9000
Blackberry Storm2 9550
Blackberry 9630 TOUR
BlackBerry Pearl 8110
BlackBerry Pearl 8120
Blackberry Curve 8900 Javelin

Interested Buyers can contact us by mail on:

hassan_telecoms@hotmail.com
iphone_4_offer@hotmail.com

You can also add us to your Messenger on:

Yahoo Messenger: hassan_telecoms@yahoo.com
Hot-Messenger : hassan_telecoms@hotmail.com
Harga (Rp.)*:300
Gambar*:bb.jpg
Nama Kontak*:adrian
Alamat*:32 caser
Kota*:indonesia
Telpon / HP*:808475998
Email*:iphone_4_offer@hotmail.com



Powered by EmailMeForm

Sabtu, 04 September 2010

Iklan Praktis: Apple iphone 4G 32gb and BlackBerry Slider 9800

Kategori Iklan*:Handphone & PDA
Judul Iklan*:Apple iphone 4G 32gb and BlackBerry Slider 9800
Isi Iklan*:We have in stock Brand new Apple iPhone 3GS,HTC HD2,Blackberrry Onyx 9700, Blackberry Storm 2, Nokia N900, Nokia N97 Mini. All original in factory sealed boxes plus 12 months international warranty. This phone is unlocked and can be used with any SIM card. Pin already Unlocked.

Offer Ramadan promo: Buy 3 get 1 free...
Buy 5 get 2 free...

Apple iphone 4G 32gb $400.00
Apple iPhone 3Gs 32gb $310.00
Apple iPhone 3Gs 16gb $240.00
Apple iPhone 3G 16gb $280.00
Apple iPhone 3G 8gb $200.00
Apple iPad Tablet Wifi 64GB..$300
Apple MacBook Pro – Core 2 Duo 2.8 GHz – 17 " – 4 GB Ram – 500 GB HDD 600usd
HTC HD2 $290.00
HTC Hero $250.00
Blackberrry Onyx 9700 $280.00
Blackberry Storm 2 $260.00
Blackberry Tour 2 9650 Smartphone 280usd
BlackBerry Torch 9800 Slider $320
Nokia N8 $340.00
Nokia N900 $280.00
Nokia N97 Mini $300.00
Motorola Milestone $300.00
Sony Ericsson Xperia X2 $305.00
Samsung I9000 Galaxy S Smartphone Unlocked 290usd

Other Models are also Available.

Shipping is made by Dhl and they deliver in 48hours to your address..

Interested Buyers Should Please Contact:
Yahoo Messenger: fandy_store@yahoo.com
MSN: fandy_store@hotmail.com
Google Talk : fandy.store00@gmail.com

Allah Bless as you contact..
Harga (Rp.)*:3500000
Gambar*:Apple iphone 4G.jpg
Nama Kontak*:fandy
Alamat*:indonesia
Kota*:jarkata
Telpon / HP*:546746442
Email*:fandy_store@yahoo.com



Powered by EmailMeForm

Kamis, 19 Agustus 2010

Hutang Lebih Besar Dari Aset

Di negeri ini siapa yang tidak kenal dengan Abu Rizal Bakrie. Akibat krisis ekonomi tahun 1998 hutang usahanya menjadi lebih besar daripada aset yang dimilikinya. Sebelum kemudian ia masuk dalam bisnis pertambangan yang saat itu tidak banyak dilirik orang.

Lihat juga bagaimana kasus televisi swasta nasional TPI. Kisruh akibat ketidak mampuan membayar obligasi jatuh tempo membuat perusahaan ini menjadwalkan ulang kembali hutangnya hingga akhirnya terjadi restrukturisasi kepemilikan perusahaan. Walaupun sempat di klaim bangkrut, yang hingga saat ini belum ada putusan atas itu.

Dua kasus diatas hanya sekelumit kasus dari berbagai kasus serupa terkait dengan struktur modal perusahaan. Kita akan mencoba membahas mengapa ini bisa terjadi. Secara rasional pemberi hutang tentunya tidak mau menginvestasikan dananya pada instrumen yang risikonya tidak sebanding dengan tingkat pengembalian yang diharapkannya.

Terjadinya hutang lebih besar dari aset dapat dijelaskan dengan dua pendekatan yaitu risiko bisnis dan risiko sistematis. Risiko bisnis merupakan risiko yang melekat terkait karakter spesifik bisnis itu sendiri sedangkan risiko sistematis lebih pada risiko yang akan diterima oleh semua usaha secara luas. Contoh sederhanya yah kasus krisis ekonomi tadi. Hutang yang diperoleh dari pihak asing dan dalam mata uang asing saat krisis besarannya menjadi berlipat 5 hingga 8 kali lipat sedangkan nilai aset perusahaan tidak banyak berubah.

Pertanyaan yang muncul terkait kondisi hutang lebih besar dari aset adalah apakah serta merata perusahaan menjadi bangkrut. Melihat dari kasus Bakrie dan TPI diatas bisa disimpulkan bahwa perusahaan tidak serta merta bangkrut. Harus ada delik pengaduan dari pihak yang merasa dirugikan dulu baru kemudian kasusnya akan disidangkan di pengadilan perdata. Putusan sidang ini yang kemudian akhirnya menyatakan bahwa perusahaan tersebut bangkrut atau tidak.

Rabu, 18 Agustus 2010

Merenungkan Kembali Tantangan Demokrasi

Berdasarkan berbagai sumber, demokrasi adalah bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warga negara) atas negara untuk dijalankan oleh pemerintah negara tersebut.

Sebagai sistem buatan manusia, keterbatasan dan tantangan dari sistem demokrasi menjadi satu hal yang harus diperhatikan. Perlu dilakukan berbagai penyempurnaan didalamnya. Keterbatasan tersebut antara lain, pertama, dana kampanye yang sangat besar. Tidak kurangan dari 7,4 trilyun rupiah digelontorkan untuk pesta rakyat ini. Dana tersebut belum termasuk dana yang dikeluarkan oleh calon pejabat dari kontong pribadi dan dari partai yang mengusungnya.

Kedua, demokrasi memungkinkan munculnya raja-raja kecil di daerah-daerah. Proses pemilihan setingkat gubernur dan bupati secara politik terlihat janggal untuk dapat memenuhi komitmen yang telah ditetapkan pemerintah pusat. Gubernur yang sudah menjabat, sulit rasanya untuk bisa diberhentikan begitu saja oleh presiden bila yang bersangkutan tidak melakukan tindakan melawan hukum.

Ketiga, terlahirnya pejabat yang tidak memiliki jiwa kepemimpinan dan program kerja yang nyata. Orientasi yang berbeda antara kampanye sebagai suatu proses untuk menduduki jabatan tertentu yang lebih cenderung banyak menawarkan mimpi-mimpi kepada masyarakat yang akan dipimpinnya, dengan orientasi realitas dimana kondisi ini banyak mementahkan dan sebagai alasan utama dalam tidak berjalan dan ketidak tercapaianya mimpi yang ditawarkan dalam masa kampanye tersebut.

Empat, pejabat yang terpilih merupakan representasi kondisi mayoritas masyarakat yang dipimpin. Bila secara umum mentalitas masyarakatnya adalah koruptor, maka yang terpilih sebagai pejabat tidak pelak adalah koruptor juga, atau setidaknya menuju kearah itu. Tidak terbuka kesempatan untuk seorang yang tidak populer untuk bisa menjadi pejabat melalui mekanisme ini.

Kelima, yang tidak kalah pentingnya adalah rendahnya independensi pejabat dari pengaruh partai yang mengusung terhadap keputusan-keputusan dan kebijakan-kebijakan yang akan diambil. Pertaruhan kepentingan pasti akan terjadi. Konflik ini terpotensi melahirkan kebijakan yang tidak pengarah pada kemaslahatan masyarakat.

Pertanyaan selanjutnya adalah apakah dengan menganut demokrasi kita dapat mengeliminir berbagai tantangan tersebut?

Minggu, 15 Agustus 2010

Pengelolaan Koperasi: Tantangan dan Wacana Solusi

Baru baru ini saya menghadiri Rapat Anggota Tahunan (RAT) dari suatu koperasi. Ada berbagai hal yang disampaikan di pertemuan tersebut. Berbagi pendapat untuk kemajuan koperasi hingga penyampaian laporan pertanggung-jawaban pengelolaan koperasi tersebut.

Pembahasan utamanya arahnya adalah upaya memajukan koperasi dengan meningkatkan proporsi pendapatan yang bersumber dari penjualan daripada pendapatan dari bunga atas pinjaman ke anggota.

Ada beberapa outline yang menjadi saran, pertama mengenai adminstrasi dan surat menyurat, kedua, terkait strategi peningkatan pendapatan, dan yang ketiga adalah rencana program kerja dengan menjalin lebih banyak kemitraan.

Terkait adminstrasi dan surat menyurat, perlu dilakukan banyak pembenahan mengenai standar. Kegagalan dalam pengelolaan ini menyebabkan timbulnya demotivasi dari anggota dan pengurus koperasi. Tugas dan tanggung jawab pengurus dan anggota harus diungkap secara gamblang di AD/ART dan dikomunikasikan pada seluruh anggota dan pengurus. Tidak kalah pentingnya adalah kekonsistenan dalam menjalankannya.

Wacana pengelolaan secara syariah juga muncul. Tujuannya jelas adalah agar usaha mulia yang dilakukan koperasi harus juga didukung dengan tatanan yang mulia pula. Tujuan yang baik bila dijalankan dengan cara yang keliru akan memberikan dampak negatif di masa yang akan datang.

Unsur kehati-hatian tetap menjadi prioritas bagi pengelolaan koperasi. Implikasinya, selain menganut sistem antrian atas pengajuan kredit, diperlukan analisis lebih untuk mengantisipasi potensi kerugian dan ketidak-nyamanan anggota. Namun disisi lain tetap mempertimbangkan aspek humanis dan tingkat kritikal.

Program peningkatan pendapatan melalui peningkatan peran penjualan produk di kalangan anggota koperasi maupun pihak luar menjadi perhatian penting. Kendala terbesar adalah adanya aturan bersama yang menetapkan margin laba sebesar 10% dari harga pembelian. Sampai akhir pertemuan pembahasan mengenai hal ini tetap menemui jalan buntu. Alternatif solusi yang diajuakan dengan melalukan pembelian secara partai untuk mendapatkan harga diskon juga termentahkan karena skala penjualan koperasi yang relatif masih kecil. Membangun kemitraan tentunya selain komitmen perlu juga kinerja yang baik untuk menjamin pola kerjasama yang saling menguntungkan.

Menurut saya, aturan yang kaku mengenai margin laba yang sama untuk setiap produk ada baiknya dipertimbangkan kembali. Perlu dilakukan penelitian kecil tengan pengaruh harga terhadap permintaan produk yang dijual di koperasi. Bila elastisitas permintaanya tinggi maka kebijakan penetapan margin laba yang tinggi kelihatannya kurang tepat. Tekan margin laba agar harga menjadi rendah (murah) dan dengan demikian permintaan (penjualan) akan produk akan meningkat.

Ingat hitung-hitungan dagang. Prioritaskan pada perputaran tanpa mengabaikan margin laba. Itu yang penting. Margin laba 2% mungkin terlihat kecil, akan tetapi bila perputaran penjualannya tinggi maka secara kumulatif dalam satu periode akan diperoleh margin laba yang relatif tinggi. Coba bandingkan lebih baik menjual 1000x dalam satu tahun dengan margin 2% atau 50x dengan margain 10% dalam setahun (2000% vs 500%). Tetapi harus tetap diingat asumsi elastisitas harga terhadap permintaan tadi.

Peningkatan pangsa pasar juga harus diutamakan, jangan membatasi diri hanya pada anggota saja. Potensi terbesar dapat diraup dari konsumen diluar anggota. Coba hitung berapa jumlah anggota koperasi anda yang ada. Sangat terbatas. Bila hanya berorientasi anggota maka tingkat pendapatan koperasi akan terbatas juga. Coba jajaki pemasaran yang lebih luas. Tidak mustahil skala ekonomis akan dapat dicapai dengan cara ini.

Meningkatkan pola kemitraan dengan pemasuk juga penting. Baik secara kualitas maupun kuantitas. Evaluasi pemasok yang sudah ada secara berkala sambil memantau keberadaan potensi suplier alternatif sehingga produk dan harga akan selalu dapat terjaga sesuai harapan koperasi.

Saran dan inspirasi dalam tulisan ini merupakan respon dari satu kasus koperasi tetapi mungkin saja bisa diaplikasikan pada koperasi-koperasi yang lain. Itu juga sebabnya arah pembahasannya adalah usulan solusi pemacahan permasalahan koperasi tersebut, sehingga masukan positif untuk pengelolaan koperasi lebih lanjut akan sangat berarti.

Sabtu, 14 Agustus 2010

Iklan Praktis: Blackberry Torch 9800 Slider Smartphone Unlocked

Kategori Iklan*:Handphone & PDA
Judul Iklan*:Blackberry Torch 9800 Slider Smartphone Unlocked
Isi Iklan*:Product Includes
BlackBerry Slider 9800 Smartphone Unlocked 300USD
AC travel charger
Standard battery
Carry case
USB data cable
Sync software
User manual

Key Product Features
HVGA display
512 MB of RAM,
4 GB of on-board storage
Wi-Fi 802.11n
BlackBerry (NSDQ: RIMM) OS 6.0



Yahoo Chat : Telecom_store@yahoo.com

Email Purchase order :: Telecomstore.shop@gmail.com

MSN Chat: Telecomstore.shop@hotmail.com

Skype: Telecomstore.shop

So we await your order .

Thanks And Allah Bless
Happy Ramadan

Sales Manager : Ahmad Khairul Azizi
Harga (Rp.)*:3000000
Gambar*:
Nama Kontak*:AZIZI
Alamat*:12 Kings street miri
Kota*:kl
Telpon / HP*:60102995803
Email*:telecom_store@yahoo.com



Powered by EmailMeForm

Selasa, 10 Agustus 2010

Agenda dibalik ”Made in China”

Semua orang terperangah ketika melihat pertumbuhan ekonomi China yang fantastis. Walaupun akhir-akhir ini terjadi kecenderungan melambatnya pertumbuhan ekonomi di China akibat pemerintah setempat mulai menahan kredit dan kecenderungan beberapa program stimulus ekonomi mulai hilang (www.bbc.co.uk).

Di kesempatan ini, kita akan mencoba mengulasnya agenda apa yang diusung China dengan "Made in China"-nya. Iya, ini merupakan kebijakan pemerintah China yang mewajibkan produsen-produsen global untuk mencantumkan label ”Made in China” bila memutuskan memproduksi produk mereka di negeri tirai bambu tersebut.

Strategi cerdik ini dirancang untuk mengubah persepsi konsumen global tentang kualitas produk buatan China dari inferior menjadi superior. Mendompleng standar kualitas produsen global tentunya sangat nguntungkan karena secara financial tentunya pemerintah tidak perlu mengeluarkan dana dalam jumlah besar untuk kepentingan ini. Disisi lain pemerintah diuntungkan dengan menurunnya tingkat pengangguran melalui penyerapan tenaga kerja oleh perusahaan global tersebut.

Mungkin China belajar banyak dari Jepang yang telah dianggap berhasil merebut presepsi kualitas superior bagi produk Jepang. Satu hal yang harus diingat bahwa Jepang mendapatkan kepercayaan ini melalui jaminanan kualitas produk dan jasa yang ditawarkannya. Ini memerlukan dana yang jumlahnya tidak sedikit. Biaya riset dan pengembangan memegang porsi yang sangat berarti dalam struktur biaya produksi.

Sementara itu, China memanfaatkan hasil riset dan pengembangan dari produsen global dengan cara yang lebih murah, karena tidak perlu membayar, dan yang paling penting adalah membuka kesempatan untuk alih teknologi melalui penempatan pegawai yang berasal dari negeri China.

Minggu, 08 Agustus 2010

Seberapa Rasionalkah Bisnis Multi Level Marketing (MLM)?

Di suatu kesempatan saya berbicang bincang dengan rekan saya mengenai bisnis multi level marketing (MLM). Perbincangan ini sebenarnya tidak lama tetapi saya bisa manarik kesimpulan bahwa kami berdua memang sepakat bahwa bisnis MLM menyisikan residu kerugian akan ditanggung oleh si orang yang terbujuk dengan mimpi manis yang ditawarkan.

Mimpi manis ini bukan sekedar cerita bohong, bisa saja ini benar, tetapi tetap saja setiap orang tidak memiliki peluang yang sama untuk bisa dikatakan berhasil dalam bisnis ini. Bisa saja perusahaan bersiasat mendorong seseorang anggota yang dianggap potensial untuk diberikan kesempatan mendapatkan mimpi yang dijanjikan dengan harapan imbalan ini sebagai sarana promosi untuk menarik lebih banyak calon pelanggan emosional untuk sepakat bergabung dengan jaringan bisnis semacam ini.

Lalu dari mana datangnya kerugiannya? Potensi kerugian akan ditemukan dimana informasi tentang bisnis tersebut sudah dapat diakses oleh semua orang dan setiap orang sudah dapat memutuskan untuk berbagung atau tidak bergabung dalam bisnis semacam ini. Atau bahkan secara rasional sudah dapat memutuskan untuk tetap menjalankan bisnis tersebut dengan segala mimpinya atau tidak aktif lagi memperjuangkan bisnisnya. Dalam kondisi seperti ini, laju pertumbuhan anggota yang bergabung tidak sebesar pertumbuhan tingkat biaya bonus atau komisi yang harus dibayarkan pada anggota-anggotanya. Macet... dan akhirnya mati.

Tidak jarang kita mendapati biaya keanggotaan untuk bisnis semacam ini nilainya relatif besar dari yang selayaknya. Selain produk, sebenarnya potensi penghasilan terbesar yang dapat diperoleh anggota bersumber dari biaya keanggotaan ini. Mirip dengan money game tetapi dikaburkan dengan adanya produk yang dijual. Juga dengan margin keuntungan yang sangat besar dan tidak rasional atau dengan skim yang lain yang bila dicermati secara mendalam umumnya tidak wajar.

Porsi biaya pendaftaran ini yang kemudian didistribusikan kembali ke beberapa tingkat atasan dari anggota tersebut. Sebagian lagi masuk ke perusahaan pengelola bisnis dan dialokasikan untuk pembayaran produk jualan perusahaan, biaya keanggotaan, kartu anggota, asuransi, dan berbagai bentuk fasilitas lainnya. Jadi tetap saja yang bayar adalah anggota itu sendiri.

Mungkin masih ada berbagai permasalahan terkait bisnis ini. Keterbatasan pengetahuan dan pengalaman saya mungkin membatasi pembahasan yang singkat ini. Silahkan berkomentar dan memberi masukan terkait sisi negatif dan atau positif bisnis semacam ini walaupun di artikel ini saya tidak menyinggung sisi positifnya.

Senin, 02 Agustus 2010

Belajar dari Proses Belajar

Pengalaman belajar terkadang tidak terlupakan. Coba inget-inget lagi proses belajar yang dulu pernah kita lakukan. Belajar naik sepeda misalnya. Aktivitas yang satu ini mungkin masing kita ingat dengan baik. Lengkap dengan jatuh-jatuhnya dan atau nabrak-nabraknya. Bisa senyum sendiri kalo inget kejadiannya. Jatuh bangun itu sih sering dan wajar terjadi, tetapi pantang menyerah akhirnya membuahkan hasil. Bisa.

Proses belajar yang lain mungkin serupa dengan ini. Banyak suka dukanya. Belajar nyetir atau belajar naik motor misalnya. Untuk belajar naik sepeda motor ini mungkin lebih mudah untuk dilakukan setelah mahir sepeda. Kemampuan menyeimbangkan diri yang sudah diperoleh dari pengalaman bersepeda tinggal harus ditingkatkan sedikit untuk membiasakan gas rem dan perseneling. Nyetir sedikit berbeda, kecuali bila sudah pernah dan bisa mengendarai motor berkopling manual, nyetir mungkin perlu penyesuaian dan pembiasaan keakuratan memutar kemudi maju dan mundur. Dan satu lagi, prosesnya akan lebih efektif bila dilakukan tidak secara marathon.

Dalam kehidupan, proses pembelajaran juga mungkin akan senada dengan kisah ini. Ada proses jatuh dan bangun yang terkadang enggan untuk dialami orang. Keluar dari kenyamanan membuat orang menjadi tidak teruji dan kebisaannya relatif rendah. Iya karena bukan hanya tidak mau mencoba sebagai proses awal menuju keberhasilan, keberhasilan mensyaratkan kekonsistenan dan kemampuan belajar terus menerus. Bila ini dilakukan sudah lazim kalo diakhirnya keberhasilan akan diraih.

Konsep ini tentunya juga bisa diterapkan dalam menjalankan bisnis. Bentuk dan teknisnya saja yang mungkin sedikit berbeda. Jadi ada usaha konsisten, belajar dari pengalaman belajar, pasti akhirnya akan berhasil. Meminjam istilah Mario Teguh tentang kepantasan, dengan segala usaha yang dilakukan sudah “pantas”-lah seseorang berhasil.

Kamis, 29 Juli 2010

Roadshow Campus to Campus BEI di Universitas Lambung Mangkurat

Fakultas Ekonomi Universitas Lambung Mangkurat terpilih untuk menyelenggarakan Program Roadshow Campus to Campus yang digelar oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Kegiatan ini merupakan peringatan dibukanya kembali pasar modal 33 tahun yang lalu setelah vakum beberapa periode.

Terpilihnya FE Unlam untuk menyelenggarakan program ini bukan tanpa alasan. Pojok BEI (IDX Corner) FE Unlam yang merupakan ekpansi informasi tentang pasar modal untuk kalangan mahasiswa, mampu membukukan nilai transaksi rata-rata 6 milyar per bulan. Terbaik secara nasional katanya.

Saya "ditodong" oleh rekan-rekan untuk memandu acara seminar (moderator) tersebut. Sempat nolak, tetapi yah akhirnya saya terima juga tantangan itu sebagai sarana pembelajaran. Lama rasanya sudah tidak terlibat aktif di bidang ini. Tahun 1998-2001 dulu, kami sering menyelenggarakan kegiatan semacam ini di Makassar.

Keynote Speech dibawakan oleh ibu Nur Haidah dari BAPEPAM-LK, dan Nara Sumber I Bpk. Supandi selaku Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia PT. Bursa Efek Indonesia (BEI), Nara Sumber II Bpk Bambang Widodo selaku Direktur PT. KPEI, dan Nara Sumber III Bpk. Sulistyo Budi selaku Direktur PT. KSEI.

Singkat kata, kesimpulan dari seminar tersebut yaitu peran pasar modal sebagai sarana investasi, mempertemukan antara pihak yang membutuhkan dana yaitu emiten dengan pihak yang kelebihan dana atau investor. Peran yang lain adalah menjembatani investasi jangka panjang dan pendek serta berperan dalam memfasilitasi transfer dana yang kurang produktif menjadi dana yang lebih produktif.

Potensi pasar modal masih sangat besar,ini terbukti dengan jumlah perusahaan potensial 1.500 buah yang belum mencatatkan sahamnya di lantai bursa (saat ini berjumlah 410 emiten). Potensi karir di pasar modal semuanya terstandar. Ujian tertulis terkait pemilihan profesi bisa berupa wakil manajer investasi (wmi), wakil penjamin emisi efek (wpee), dan wakil perantara emisi efek (wppe) yang masing masing arahnya jelas sesuai dengan jenis ujian yang diambil.

KPEI bertugas sebagai lembaga kliring ditetapkan hak dan kewajiban, novasi yang merupakan intermediasi sebagai mitra penyeimbang yang dimungkinkan karena sudah menggunakan sistem scriptless. KPEI juga bertindak sebagai penjaminan yang menjamin terselesaikannya transaksi dalam kurun waktu t+3. Hal ini dimungkinkan karena ada perangkat pengendalian risiko melalui penyertaan berbagai macam agunan. Bila terjadi wanpestasi, maka eksekusi akan dilakukan KPEI berdasarkan tingkat likuiditas dari agunan yang tersedia.

PT. Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) merupakan lembaga penyimpanan dan penyelesaian efek yang ditransaksikan baik di dalam maupun diluar bursa. Disinilah akun investor melalui brokernya dicatat. Untuk memudahkan para investor dalam memonitor portofolio mereka, maka diperkenalkanlah Kartu AKses. Dengan fasilitas ini maka tindakan broker atas efek yang dipercayakan kepadanya untuk ditransaksikan dapat dipantau sehingga dapat meminimalisir penyalahgunaan.

Setelah dua sesi tanya jawab, tibalah waktu pembagian door prize yaitu tiga prize uang senilai 250rb dan satu prize utama senilai 500rb. Saya membayangkan betapa senangnya bila proses belajar mengajar mahasiswa dapat seantusias seperti saat pembagian door prize tersebut.

Acara ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan dari dari kedua belah pihak. Yang menarik disini kenang-kenangan dari BEI berupa patung "Bull" yang menandakan ekspektasi pasar modal indonesia agar terus bullish atau naik, bukan bearish atau turun.

Semoga kita mendapat manfaat sebesar-besarnya dari pertemuan ini. Amien. Walaupun mungkin kurang sesuai dengan arah hati nurani.

Iklan Praktis: menawarkan pinjaman tidak aman

Kategori Iklan*:Handphone & PDA
Judul Iklan*:menawarkan pinjaman tidak aman
Isi Iklan*:Anda membutuhkan pinjaman tanpa jaminan untuk menyelesaikan keuangan Anda, membangun rumah, membeli mobil, dana dari bisnis Anda .. hanya memberi tahu kami dan kami akan membuat Anda mendapatkan pinjaman terendah harga & Internet Terakhir pinjaman eksklusif yang akan memecahkan masalah keuangan Anda ... hubungi kami sekarang juga melalui email
www.paydayloans@live.com
Harga (Rp.)*:000
Gambar*:12148118_1117.jpg
Nama Kontak*:tracy
Alamat*:332 great vill london uk
Kota*:semua mengutip
Telpon / HP*:+44701119745
Email*:www.paydayloans@live.com



Powered by EmailMeForm

Iklan Praktis: menawarkan pinjaman tidak aman-

Kategori Iklan*:Peluang Usaha
Judul Iklan*:menawarkan pinjaman tidak aman-
Isi Iklan*:Anda membutuhkan pinjaman tanpa jaminan untuk menyelesaikan keuangan Anda, membangun rumah, membeli mobil, dana dari bisnis Anda .. hanya memberi tahu kami dan kami akan membuat Anda mendapatkan pinjaman terendah harga & Internet Terakhir pinjaman eksklusif yang akan memecahkan masalah keuangan Anda ... hubungi kami sekarang juga melalui email www.paydayloans@live.com
Harga (Rp.)*:0000
Gambar*:
Nama Kontak*:tracy(payday loans)
Alamat*:333 great vill london uk
Kota*:semua mengutip
Telpon / HP*:+44701119745
Email*:www.paydayloans@live.com



Powered by EmailMeForm

Iklan Praktis: menawarkan pinjaman tidak aman-

Kategori Iklan*:Peluang Usaha
Judul Iklan*:menawarkan pinjaman tidak aman-
Isi Iklan*:Anda membutuhkan pinjaman tanpa jaminan untuk menyelesaikan keuangan Anda, membangun rumah, membeli mobil, dana dari bisnis Anda .. hanya memberi tahu kami dan kami akan membuat Anda mendapatkan pinjaman terendah harga & Internet Terakhir pinjaman eksklusif yang akan memecahkan masalah keuangan Anda ... hubungi kami sekarang juga melalui email paydayloans@live.com
Harga (Rp.)*:0000
Gambar*:04_33_10_euro_notes_web196.jpg
Nama Kontak*:tracy(payday loans)
Alamat*:333 great vill london uk
Kota*:semua mengutip
Telpon / HP*:+44701119745
Email*:paydayloans@live.com



Powered by EmailMeForm

Belahan Jiwaku Akhirnya di kembali ke Sang Pencipta

Kisah pilu, yang tertuang di posting tahun lalu, harus bertambah lagi. Di bagian akhir posting tersebut, saya sudah menceritakan bagaimana k...