Minggu, 09 Agustus 2009

Stop Dreaming Start Action

Sebenarnya informasi kontes SEO ini sudah pernah saya baca sekitar sebulan yang lalu sebelum tulisan ini saya publikasikan. Menggugah minat, tetapi masih banyak hal yang harus saya lakukan berhubung saya masih baru dalam bidang blogging. Iya, saya memulai blogging sejak Juni 2009, tepatnya dua bulan yang lalu. Setelah saya merasa sudah tepat waktunya, saya pikir ada baiknya menulis mengenai tema ini. Toh tema blog saya juga selaras dengan tema kontes seo ini. Inspirasi. Ajakan untuk Stop Dreaming Start Action menurut saya juga merupakan bentuk inspirasi.

Sekali lagi karena saya juga pemain baru dalam dunia blogging masih banyak hal yang harus disempurnakan dan terus diupdate. Utamanya pengetahuan saya. Tidak terkecuali dalam bidang search engine optimizer (SEO). Khususnya search engine google di indonesia, google.co.id. Menjadi juara kontes yang diselenggarakanJoko Susilo ini, tetap jadi harapan, tetapi bukan semata karena imbalannya, tetapi upaya pemahaman dan belajar bagaimana mengoptimalkan posisi dalam search engine-lah yang menjadi tujuan utama saya mengikuti kontes ini.

Selaras dengan tulisan saya sebelumnya, setiap orang mempunyai impian dan cita-cita. Cita-cita apapun pilihan kita, seberapa besar impian kita, kita wajib memperjuangkannya. Pergeseran cita-cita itu adalah sesuatu yang sangat wajar. Definisikan secara lebih fleksibel dengan tidak mengurangi filosifinya. Sebagai contoh, misalnya Anda bercita-cita menjadi seorang pilot. Coba telisik kembali apakah memang benar bahwa cita-cita Anda menjadi pilot? Apakah cukup realistis? Atau mungkin ada tujuan lain yang sebenarnya Anda ingin capai melalui profesi pilot tersebut?

Mungkin saja, menjadi supir pesawat (baca: pilot) hanyalah merupakan sarana bagi Anda untuk menyalurkan hobi traveling Anda. Berkunjung ke berbagai negara di seluruh belahan dunia. Bukan sebagai sopir pesawat yang mungkin saja cukup membosankan. Definisikan kembali! Sebab untuk bisa berkunjung ke berbagai negara, pilot bukan satu satunya jalan. Bukan satu-satunya. Gali kembali minat Anda yang paling dalam. Ujilah dengan pertanyaan sederhana, bahwa Anda bersedia untuk tidak dibayar dalam menjalankan profesi Anda. Bila jawabanya Anda bersedia. Ini artinya Anda bersedia bekerja dengan tulus dan sepenuh hati. Inilah kunci awal sukses di seluruh pilihan cita-cita Anda.

Setelah Anda mendefinisikan apa cita-cita Anda, stop dreaming. Tahap selanjutnya adalah laksanakan, start action. Lakukan seluruh aktivitas yang nantinya akan membawa Anda pada tercapainya cita-cita Anda. Tahap ini biasanya paling sulit. Mengapa sulit? Sebab Action atau tindakan membutuhkan kesiapan mental untuk menghadapi risiko perubahan dari status quo. Sebelumnya kita mungkin berada dalam zona nyaman. Bekerja dengan penghasilan tetap, dengan jumlah yang lumayan, merasa cocok dengan teman-teman sekantor, dan nyaman dengan suasana kerja sekarang. Beberapa hal inilah yang sebenarnya berpotensi menghambat Anda untuk memulai upaya menggapai cita-cita. Dobraklah hambatan tersebut dengan cara yang cerdas dan elegan. So... stop dreaming start action.

Sekali Anda melangkah untuk memulai, laksanakan dengan konsisten. Tetap fokus dengan rencana dan cita-cita Anda sebelumnya. Terkadang banyak sekali godaan untuk menyimpang dari rencana besar Anda. Pandai-pandailah memilah dan memilih aktivitas pendukung Anda. Artinya dalam proses mewujudkan mimpi diperlukan kemampuan untuk belajar dan terus belajar. Bentuk sikap diri Anda dan bersikaplah sehingga Anda pantas dan layak mencapai cita-cita Anda. Kepantasan ini penting, dimulai dari diri sendiri untuk kemudian dapat dicerminkan melalui penilaian orang lain bahwa Anda pantas mendapatkannya. Karena memang Anda sungguh-sungguh memperjuangkannya. Jadi, tetap semangat, Stop Dreaming Start Action!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Belahan Jiwaku Akhirnya di kembali ke Sang Pencipta

Kisah pilu, yang tertuang di posting tahun lalu, harus bertambah lagi. Di bagian akhir posting tersebut, saya sudah menceritakan bagaimana k...